Antara Penurunan Penjualan Mobil dan Kebangkitan Merek Baru, Merek Mobil Ini Kejutkan Pasar

Denza D9
Dengan total penjualan 1.587 unit, Denza D9, sebuah mobil listrik premium, memasuki pasar Indonesia dengan cara yang cukup mengejutkan/FOTO BYD
0 Komentar

NARASAKU.COM – Di tengah penurunan penjualan mobil yang tercatat pada Maret 2025, pasar otomotif Indonesia justru menunjukkan gejala-gejala yang menarik untuk disimak.

Sementara penjualan wholesales turun, angka retail sales malah melonjak tajam, mencerminkan pergeseran dinamis dalam preferensi konsumen.

Di balik angka-angka yang terlihat biasa saja, ada cerita tentang merek-merek lama yang masih mendominasi, serta hadirnya merek-merek baru, seperti Denza, yang mulai menggoda pasar.

Apa yang sebenarnya terjadi di balik tren penurunan ini?

Baca Juga:GIIAS 2025 Siap Digelar, Polytron Bakal Curi Perhatian dengan Mobil Listrik PerdananyaChery TIGGO 8 CSH, SUV Super Hybrid Pertama di Indonesia Siap Tantang Pasar dengan Efisiensi 76 Km/Liter

Penjualan mobil pada Maret 2025 mengalami penurunan pada angka wholesales, dengan penurunan dua persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Angka wholesales yang hanya mencapai 70.892 unit mencerminkan penurunan dalam distribusi dari pabrik ke dealer.

Namun, ada sisi lain yang menarik perhatian. Retail sales, yang mencatatkan angka 76.582 unit, menunjukkan kenaikan signifikan sebesar 9,6 persen.

Kejadian ini menandakan adanya pergeseran dalam cara konsumen membeli mobil.

Mereka lebih selektif, memilih mobil sesuai dengan preferensi pribadi, dan bukan hanya sekadar mengikuti distribusi masal yang biasa dilakukan oleh dealer.

Cerita di Balik Dominasi Toyota

Seperti biasa, Toyota mendominasi pasar Indonesia, dengan Kijang Innova Zenix dan Reborn yang terus memimpin di segmen MPV.

Pada Maret 2025, Toyota mencatatkan penjualan wholesales sebanyak 22.476 unit, meskipun terjadi penurunan sekitar 1.921 unit dibandingkan Februari.

Meski begitu, Toyota mampu mempertahankan posisinya di pasar berkat mobil-mobil seperti Avanza dan Kijang Innova yang tetap menjadi pilihan utama konsumen.

Baca Juga:Saldo Gratis Rp264.000 Hanya dengan Bermain Aplikasi: Simak Cara Mudahnya!Saldo Dana PIP 2025 Jumlahnya hingga Rp1,8 juta Cair! Begini Cara Cek dan Mencairkannya Secara Online

Namun, penurunan penjualan Kijang Innova Zenix dari 6.008 unit pada Februari menjadi 5.353 unit pada Maret 2025 memberikan sinyal bahwa bahkan model yang sangat populer pun mulai menghadapi tantangan.

Pergeseran Minat ke Mobil Listrik dan Merek Baru

Namun, dalam hiruk-pikuk dominasi Toyota dan Daihatsu, ada kejutan yang tak bisa diabaikan.

Denza, sebuah merek asal China, berhasil menempati urutan ke-11 dalam daftar mobil terlaris di Indonesia.

Dengan total penjualan 1.587 unit, Denza D9, sebuah mobil listrik premium, memasuki pasar Indonesia dengan cara yang cukup mengejutkan.

Kehadiran merek ini, bersama dengan Chery yang juga mulai memperkenalkan produk baru seperti Chery J6.

0 Komentar